Situs-Situs Megalitik Di DAS Sekampung
DESKRIPSI BUKU | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Kajian
dalam buku ini tidak hanya memperhatikan satu situs, tetapi sekelompok
situs dalam satu daerah aliran sungai (DAS) Way Sekampung di Provinsi
Lampung; sebagaimana diketahui bahwa daerah ini merupakan salah satu
daerah di Sumatera bagian selatan yang mem-punyai banyak tinggalan
arkeologis setelah Palembang. Analisis atas situs-situs megalitik, yang
meliputi 1) situs Gelombang, 2) situs Pejambon, 3) situs Pugung
Ra¬harjo, 4) situs Gedig, 5) situs Parigi, 6) situs Meris, 7) situs
Cicilik, dan 8) situs Bentengsari menunjukkan bahwa keletakan situs yang
berada di meander Sungai Sekampung mememperkokoh perbyataan bahwa
sungai memiliki peran sangat penting dalam kehidupan manusia masa lalu.
Analisis juga menunjukkan bahwa situs DAS Sekampung digunakan oleh
masyarakat penghuninya baik untuk hunian maupun untuk upacara keagamaan.
Temuan artefak, terutama keramik-keramik, tampaknya situs DAS Sekampung
sudah dihuni setidaknya sejak abad ke-10-11M.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar