Selasa, 04 September 2012

Melayu Juwita Renjis Riau Sebingkai Perisa


Melayu Juwita Renjis Riau Sebingkai Perisa

DESKRIPSI BUKU

Sebuah ikhtiar untuk menyampaikan pesan-pesan kebudayaan Melayu Riau yang dianggap sebagai sebuah fenomena kebudayaan yang lasak dengan ikhtiar-ikhtiar pencarian dan mendudukkan entitas ke-Melayua-annya.
Sejauh ini gerakan kebudayaan Melayu yang menjadi response cerdas oleh Masyarakat Melayu di Riau telah memasuki “ranah kekuasaan” dan “ranah politik”. Dengan demikian gempita Melayu dan kebudayaan Melayu telah menjadi gempita kolektif, sekaligus “impian kolektif” masyarakat Riau. Tetapi, tersebab gerakan ini, lebih bersifat massif-reaktif, sehingga apa-apa yang diselenggarakan dan akan disediakan oleh gerakan Melayu sebagai gerakan kebudayaan itu, terkadang terlepas-luncas dari kaidah-kaidah kemanusiaan. Riau menjadi sebuah sudut tanah yang menutup diri dari segala pengaruh luar, karena selama ini Riau merasa dicederai oleh sesuatu yang bernama “luar”, baik eksploitasi kebudayaan apatah lagi eksploitasi sumberdaya alam yang melimpah di bantaran pantai timur Sumatera ini.
Sebagai sebuah “dunia reaktif”, kebudayaan Melayu menjadi sebuah oposisional bagi kaum pendatang ke tanah ini. Di satu sisi, para penggerak dan pemerintah Riau yang berpaksi pada suasana Melayu itu hendak menjadikan momentum reformasi dan otonomi sebagai era membenihkan “generasi bunga”, namun di sudut lain jalan untuk meretas upaya itu selalu tersandung pada perangkap-perangkap sempit dan gelap yang senantiasa menjebak Melayu dan mental Melayu menjadi orang yang tak membuka diri atas laluan peradaban, sebuah kebudayaan yang tak memberi celah dialog kepada ragam kebudayaan yang ada di Nusantara. Kenyataan ini adalah sebuah kenyataan yang “tidak sehat” dalam akselerasi kebudayaan apa pun dan di mana pun dia berlari dan berkejaran.
Buku ini merupakan kumpulan tulisan Yusmar Yusuf selama periode tiga tahun yang terbit saban minggu (Ahad) pada rubrik Harian Pagi Riau Pos dengan tajuk “PERISA”. Di samping itu ada beberapa tulisan yang disediakan atas permintaan redaksi pada Mingguan Azam (Pekanbaru), juga beberapa pidato kunci pada pertemuan dunia Melayu-Islam di Bangkok, dan beberapa pertemuan dunia Melayu yang dipilih, atas dasar semangat dan selari dengan nafas gerakan ke-Melayu-an semesta dan konteks Riau kini, khususnya.

ISBN : 979-3258-53-5

PENULIS : Yusmar Yusuf

PENERBIT : WEDATAMA WIDYA SASTRA

Tahun Terbit : 2006

Jumlah Halaman : 342 Halaman

Bahasa : Indonesia

Cover : Soft Cover

Dimensi : 14 x 20 cm

Bonus :

BERAT : 0.40 Kg

HARGA
:
Rp. 46,000

Tidak ada komentar:

Posting Komentar